Bursa Transfer Liga 1: PSM Pinjam Striker Muda untuk Gantikan Ramadhan Sananta

SKOR.id - Celah yang ditinggalkan Ramadhan Sananta di lini depan PSM Makassar bakal diisi penyerang muda lainnya.
Sosok tersebut adalah Muhammad Andy Harjito, striker kelahiran Kudus, Jawa Tengah, berusia 21 tahun.
Dia dipinjam dari Borneo FC dengan durasi cukup panjang, yakni dua tahun.
Andy Harjito akan bersaing dengan dua bomber asing, Everton Nascimento dan Adilson Silva, di lini depan PSM Makassar.
Namun, dia tak cuma beroperasi sebagai ujung tombak. Harjito juga kapabel saat ditugaskan menyisir sayap, bahkan pernah pula menjadi gelandang bertahan.
Musim lalu, di Borneo FC, Andy Harjito diberi kepercayaan bermain 11 kali, tujuh di antaranya sebagai starter. Meski minim, dia mampu melesakkan 2 gol dan satu assist.
Borneo FC adalah klub pertama Harjito di kasta elite sepak bola Indonesia. Sebelumnya, pemain berpostur 1,80 meter itu tiga musim memperkuat Persiku Kudus di Liga 3.
Talenta Andy Harjito pernah pula terendus Timnas Indonesia, tepatnya kelompok umur, U-22.
Ya, dia sempat dipanggil Indra Sjafri untuk mengikuti pemusatan latihan jelang SEA Games 2023. Harjito bahkan main sebagai starter dalam laga uji coba versus Lebanon U-23, 14 April lalu.
Sayang, dia tak masuk skuad utama menuju Kamboja, di mana Timnas U-22 Indonesia akhirnya merebut medali emas.
Andy Harjito kini siap menimba pengalaman bersama PSM Makassar, sang jawara Liga 1 2022-2023.
Dia sudah lolos tes medis dan langsung mengikuti sesi latihan di bawah arahan pelatih Bernardo Tavares.
"Welcome! Muhammad Andy Harjito. Didatangkan dari Borneo FC, pemain muda kelahiran Kudus yang dapat bermain multiposisi ini sepakat untuk lanjutkan karir bersama Pasukan Ramang. Ewako, Andy!" sambut PSM Makassar via Instagram, Rabu (21/6/2023).
Andy Harjito merupakan rekrutan keempat klub berjuluk Juku Eja di bursa transfer awal musim 2023-2024.
Sebelumnya, mereka sudah mendatangkan eks-Bali United, Rizky Pellu, serta dua pemain asing, Kike Linares (Filipina) dan Adilson Silva (Portugal).
Bernardo Tavares sepertinya tak mau membongkar terlalu banyak komposisi skuad yang tampil sangat baik di Liga 1 musim lalu.
Harapannya, mereka langsung tancap gas ketika kompetisi 2023-2024, tanpa perlu adaptasi terlalu lama.
